oleh Noor Zainab pada 27 Juni 2012 pukul 22:05 ·
Sekian tahun telah berlalu sejak masa perkuliahan berakhir.. Kini aku, kamu, dan kita semua (Kiiittaaaaa, loe aja kaleee..wew) berjalan di jalur masing2. Berbagai kenangan terukir elok dalam sanubari. Senyuman2 itu membuatku rindu akan masa2 indah saat kebersamaan kita di lokal kampus. Diantara kenangan2 itu ada sebagiannya yang mengembang menjadi ukiran baru dengan segala rasa.. manis, asam, asin, pahit, de el el..
Saat jarak dan waktu telah memisahkan kita. Lembaran baru yg harus dibangun demi impian dan cita-cita.. harus menutup kebersamaan kita dengan sebuah perpisahan yang manis. Kini, ku baru tau arti hadirmu.. ku baru sadar arti senyummu.. ku baru mengerti arti kerinduan itu.. (Waaaakkkk, lebayy amat, tapi ini jujurrrrr, buuuu).
Meskipun mata tak dapat bertatap, komunikasi tetap berjalan. Meski hanya lewat SMS, telpon, atau via FB kita bersua.. Meski hanya sekedar like atau comment pendek, namun itu lebih berarti daripada sapaan org yg sama sekali tak dikenal.. krn kamu memang punya arti di hatiku, hohoho.
To the point aja ya.. Untuk siapa saja yg merasa.. Meski ini urusan hati, kok kamu bisa tau isi hatiku???
Hebat, dulu tebakanmu benar.. dan kali ini, lagi-lagi benar.. Jadi malu deh, tersipu-sipu diriku.. dan mungkin pipiku juga ikut memerah.. Malu-malu kucing gitu, xixixi..
Namanya juga sahabat.. Kita tidak hanya bicara lewat lisan dan tulisan, tapi juga lewat hati. Meski jarak dan waktu memisahkan kita, kamu selalu di hatiku.. tak jauh dari ingatanku.. selalu muncul dalam lagu rinduku..
#Untuk seorang sahabatku dimanapun kamu berada \^o^/
0 komentar:
Posting Komentar